A. JUDUL PAPER
Kecap Fortifikasi Fe sebagai Pengembangan Produk dari Kecap ABC
B. PLATFORM PRODUK
1. Latar Belakang
Kecap termasuk ke dalam katagori fermented food karena menggunakan fermentasi dalam proses pembuatannya. Kecap sudah dikenal di negeri Tiongkok sejak sekitar 2500-3000 tahun yang lalau. Sehingga diperkirakan kecap berasal dari Cina, yang kemudian pada tahun 600-500 SM diperkenalkan di Jepang bersamaan dengaan berkembangnya agama Budha. Secara umum kecap merupakan produk olahan/awetan kedelai dengan tekstur cair (asin) atau kental (manis), berwarna cokelat kehitaman, dan digunakan sebagai penyedap masakan. Aromanya yang harum dan citarasanya yang gurih membuat kecap diterima luas sebagai bumbu masak utama dalam budaya kuliner Asia. Kecap dianggap sebagai kondimen dan bumbu masak yang dapat meningkatkan gairah makan. Di Indonesia, kecap tersedia mulai dari penjaja makanan di kaki lima hingga di meja restoran hotel berbintang.
Kecap diduga berasal dari bahasa Amoy koechiap atau ke-tsiap. Dalam dialek Kanton modern diucapkan sebagai gwaijap. Secara umum berarti kuah ikan atau saus ikan. Istilah kethcup di dalam bahasa Inggris pun diduga keras berasal dari koechiap karena dalam dialek Hanzi artinya saus terong kecil alias tomat. Kecap yang terbuat dari kedelai memiliki bermacam-macam nama, diantaranya shoyu, soja japais tamari, tao-yu dan soy sauce (Anonymous, 2010).
Untuk lebih lengkap bisa download di sini
0 komentar:
Post a Comment